(Nguping di rumah selebritis Tentang Garage sale seorang artis papan atas)
Gue dan teman sedang maen ke rumah seorang selebriti yang namanya sekarang mulai jarang nongol di tv. Hanya saja, karir bisnisnya terus meroket. Gue kasih inisial namanya DR. Setiap gue singgah ke rumah si artis kondang ini, pasti disambut dengan bejubel makanan hasil kreasinya sendiri (dia jago masak lho!). sambil mencicipi makanannya, DR juga menjejelin gue dan teman gue cerita-cerita seruyang orang lain belum tentu mendapatkan kisahnya. Kali ini cerita tentang DR yang ditawarin seorang penyanyi kondang untuk datang kerumahnya. Kebetulan si penyanyi yang gue kasih inisial YT ini sedang menggelar garage sale untuk baju-baju shownya yang tergolong mahal dan bagus-bagus.
Hanya saja, DR bukan artis yang ‘haus’ barang-barang branded dan rela memboyong baju-baju bekas si penyanyi sekaliber YT. Apalagi itu judulnya garage sale alias baju yang dijual baju-baju bekas si penyanyi kondang tadi. DR kaget setengah mampus ketika YT menelpon menyuruh datang ke rumahnya untuk membeli baju-bajunya.
“Tau nggak sih…. Masak YT menyuruh gue datang ke rumahnya…”
“Ngapain..?”
“Katanya dia sedang menggelar garage sale. Jadi dia menjual baju-baju manggungnya yang sudah tidak pernah dipakainya lagi.”
“Baju-baju manggung YT kan bagus-bagus dan ber merk.”
“Iya… aku tau….”
“Trus kamu mau..?”
“Aduh…. Rasanya gimana gitu ya… masak aku harus membeli baju bekas? Biar pun itu bekas penyanyi sekelas YT, tapi aku nggak mau membeli barang bekas.”
“Ya, kali aja kamu naksir dengan baju-baju YT yang “megah” itu.”
“Nah, itu dia, aku kan kurang suka dengan model-model baju YT yang megah. Sedangkan aku kalo nyanyi suka yang simple-simple aja.”
“Trus gimana kamu menolak tawaran YT yang menyuruh kamu datang ke rumahnya..?”
“Ya, aku bilang aja aku nggak bisa keluar rumah dan belom bisa datang. Soalnya aku kan juga lagi sibuk-sibuknya mengurus bisnisku.”
“Aneh, ya seorang YT sampe menggelar garage sale. Kayak tidak punya uang saja..”
“Ya, begitulah… kadang-kadang artis itu tampak luarnya saja yang megah. Tapi dalamnya kering kerontang. Mending kayak aku ini apa adanya saja. Tapi tidak sampai menjual-jual barang yang sudah aku beli.”
“Tapi dia kan pengen selalu tampil megah di depan penotnon. Makanya setiap mau show dia selalu beli baju baru yang mahal. Wong harga sepatu untuk shownya saja ada yang mencapai 40 juta sepasang. “
“Ya, buat apa..? mahal tapi kalo cuma dipakai sekali saja. Itu kan namanya pemborosan. Mendingnggak usah mahal-mahal deh.”
“Bener juga ya…”
“Soalnya kan sayang uangnya. Sudah dibeli puluhan bahkan sampai ratusan juta. Tapi baju tersebut hanya dipakai sekali atau dua kali show doang. Mending uangnya bisa dipakai untuk beli keperluanyang lain.”
“Iya..bener…bener…”
“Gosipnya YT pernah mengalami krisis keuangan bener nggak sih..?”
“Ya, benar lah. Soalnya dia rela menghabiskan uangnya demi penampilan. Tapi tabungan tidak dipikirkan.”
“Ujung-ujungnya karena gak ada duit lagi, dia rela menggelar garage sale ya…”
“Bisa jadi iya. Soalnya beberapa teman artis yang lain juga sempat di telpon YT untuk datang ke rumahnya supaya baju-bajunya dibeli teman-teman artis juga. Tapi banyak juga lho yang beli.”
“Wah, kalo sudah begitu yang ada bukan bangga lagi. Melainkan jatuh pamor.”
“Soalnya budaya kita kan bukan kayak di luar negeri. Membeli baju bekas artis Hollywood nilai sejarahnya jauh lebih tinggi ketimbang beli baju artis kita.”
“Iya… kalo di Hollywood sampai pake lelang baju segala lho. Siapa yang menawar lebih tinggi dia berhak memilikinya.”
“Kalo disini. Boro-boro melelang. Ditawarin harga murah saja masih mikir belinya. Soalnya takut di cap “baju bekas”.
“Hahhahahaha.,.. bener-bener…”
“Jadi intinya kamu tidak mau beli baju bekas is artis YT..?”
“Tidak! Kayak nggak sanggup beli baju yang baru dan mahal aja sih? Apalagi dia sampe rela menelpon gue untuk beli baju bekas dia..!!!”
“Hahahhahahah…. Bener…bener….!!!”
